Cuaca Ekstrim, OVK, Manajemen Kandang dan Hubungannya dengan Kemampuan Siklus Mikrobia pada Ternak

Pada pembahasan kali ini, penulis akan memberikan sedikit uraian baik dari sisi pengalaman dan pengamatan yang sering terjadi dilapangan, maupun dari sisi ilmiah yang pernah diteliti para ahli dibidangnya.

Saat kita budidaya ternak pasti menginginkan performa yang selalu baik, namun ada kalanya malah bisa dikatakan sering yang terjadi sebaliknya. Banyak faktor yang menjadi penyebabnya, anggap saja bibit ternak kita sudah baik; pakan bagus mutunya; manajemen budidaya dan pemeliharaan juga ideal. Namun karena terjadi perubahan cuaca setempat yang terjadi berulang dan ekstrim atau ada gangguan yang mengakibatkan ternak stres, akan mempengaruhi performa ternak Anda secara keseluruhan khususnya pada unggas seperti broiler-joper-aka-kub-dsb. Belum lagi dengan asupan vitamin dan obat-obatan yang diberikan secara terus-menerus (sering berlebihan), disini kami akan memberikan sedikit pengertian pentingnya menjaga kelangsungan siklus mikrobia alami yang sudah ada. Sehingga performa terbaik dapat dipertahankan sampai panen.

Berikut beberapa tahapan siklus hidup mikrobia, ada 4 fase:
  1. Lag Phase. Fase ini mikrobia melakukan proses adaptasi, tidak melakukan pertumbuhan namun bermetabolisme. Dengan menghasilkan vitamin dan asam amino yang dibutuhkan untuk pembelahan, kemudian mereka memulai proses penyalinan DNA. Jika lingkungan memiliki pasokan nutrisi yang sesuai dan banyak, fase lag dapat terjadi dengan singkat untuk melanjutkan ke fase berikutnya dalam siklus hidup mereka.
  2. Log or Exponential Phase. Fase ini mikrobia berkembang biak (membelah) dengan sangat cepat secara eksponensial. Pada kondisi terbaik, mikrobia dapat menggandakan dirinya dalam waktu sekitar 15 menit, namun juga ada yang membutuhkan waktu berhari-hari. Berpisah menciptakan dua "sel anak", yang identik dan siap memulai kehidupan baru (binary fission).
  3. Stationary Phase. Pada fase ini pertumbuhannya sedikit datar, karena banyaknya zat sisa dan semakin sempitnya ruang hidup. Sehingga mikrobia tidak dapat mempertahankan wilayahnya seperti pada fase sebelumnya. Namun jika mampu bergerak menuju kultur yang lain, pertumbuhannya dapat dilanjutkan.
  4. Death Phase. Pada fase ini, mikrobia akan kehilangan semua kemampuan untuk mereproduksi. Seperti pada kondisi Log or Exponential Phase, kematian mikrobia dapat terjadi secepat pertumbuhan mereka.
Bio Maxter
Dari uraian diatas kita jadi lebih paham tahapan mikrobia yang perlu dilalui untuk bersiklus sempurna, agar selalu dapat diandalkan dan menunjang metabolisme secara keseluruhan bagi inangnya. Pada fase ketiga (Stationary Phase), mikrobia dalam Bio Maxter dapat mensupport mikrobia lokal melanjutkan ke tingkat kultur selanjutnya, sehingga dapat bersiklus sempurna secara berkelanjutan (mencegah masuk dalam tahap Death Phase). Keuntungannya akan didapatkan performa ternak kita yang stabil, hingga akhir periode (panen). Walaupun misalkan kena sakit, pemulihan akan jauh lebih cepat dan tidak menurunkan performanya.

Apa saja kelebihan memakai Bio Maxter?
  • Tidak perlu melakukan aktivasi, langsung campur pada air minumnya atau pakan ternak Anda, akan langsung bereaksi (OTOMATIS AKTIF saat bertemu medianya, seperti pakan atau air atau langsung kena "inang" yaitu ternak Anda). Disini sobat ternak sudah efisien waktu dan tidak perlu keluar biaya tambahan untuk belanja bahan-bahan reaktivasi dan komponen penunjang lainnya.
  • Dosisnya sangat irit juga fleksibel; kondisi aman cukup 1 ml/liter sangat cukup hanya sehari sekali pemberian (TIDAK perlu 24 jam!). Sebagai support pengobatan, silahkan naikkan dosis menjadi 3-5 ml/liter.
  • Kondisi tertentu, dapat dikombinasikan bersamaan dengan ANTIBIOTIK sesuai sasaran dan sesuai dosis anjuran (Mikrobia dalam Bio Maxter TETAP EFEKTIF).
  • Bio Maxter akan memicu tingkat Palatabilitas (ketertarikan) ternak Anda, pada ransum/pakan yang diberikan menjadi lebih tinggi dan efektif. Yap...ternak yang sudah diberi Bio Maxter, akan meningkat kesukaannya seperti timbul sensasi rangsangan lewat Penglihatan; Penciuman; Sentuhan; Perasaannya. Jangankan ternaknya, lha wong Anda yang mencium aromanya saja juga bisa tertarik..hahaha... Ini positif pada ternak yang sehat, target panen dengan bobot dan produktifitas yang diinginkan akan bisa mudah tercapai. Dan pada ternak yang sedang sakit, nafsu makannya tetap terjaga, sehingga proses pemulihan lebih cepat dan mencegah turunnya performa.
  • Dengan ditunjang semua faktor pendukung yang baik, target bobot dan produksi bisa tercapai dengan lebih baik sesuai harapan kita. Terlebih lagi, jaminan probiotik super Bio Maxter ini tidak menggunakan isolat "bibit" bakteri dari limbah, seperti dari rumen atau sejenisnya. Namun dari isolat murni yang sudah dikulturkan secara sempurna hingga ribuan kali, dan lepas dari asal usulnya. Aman dari kontaminasi dan terhindar dari najis. Jika demikian, baik utk ternaknya, dan insyaAllah barokah juga untuk yang mengkonsumsinya.
  • Cukup 6 Liter bisa untuk 1.200 s/d 1.500 ekor pada Joper-AKA-KUB-Pejantan-Bebek; atau 2.500 s/d 3.000 ekor untuk ayam Broiler.
  • Simpan dengan cara yang benar, 2 tahun penyimpanan silahkan tetap bisa langsung digunakan dan TANPA PROSES REAKTIVASI dahulu. Tahan Lama!
Jadi bijaklah dalam pemakaian sarana ternak, terutama pemberian vitamin kimia secara terus menerus dalam jangka waktu lama. Serta pemakaian antibiotik yang tidak tepat sasaran akan berakibat terganggunya siklus mikrobiologi alaminya, dan bahkan memusnahkannya (kerugian lain memicu resistensi/kebal pada kuman penyebab penyakit). Kembalikan fungsi sebagaimana mestinya, antibiotik untuk tujuan pengobatan bukan untuk pencegahan. Dan vitamin kimia untuk penunjangnya bukan untuk kebutuhan pokok (toh Pemberian Bio Maxter juga akan menambahkan asupan vitamin alami dan enzim, hasil sekresi dari mikrobia yang sudah disempurnakan).

Ini akan meningkatkan fungsi hasil cerna pakan serta proses detoksifikasinya, merangsang aktivitas enzimatik endogen mikrobia yang memungkinkan asimilasi makanan menjadi lebih baik, dan merangsang enzim yang terkait dengan sel-sel epitel saluran pencernaan. Mikrobianya juga akan berkembang biak di saluran pencernaan dan menghancurkan mikrobia patogen, mengurangi katabolisme mikroba, dan menjaga keseimbangan yang lebih baik antara Lactobacilli serta meningkatkan kekebalan tubuh secara spesifik (Bolocan, LV, 2013).
Bio Maxter Memberikan Bukti, Bukan Sekedar Asumsi
Secara keseluruhan "Siklus Mikrobia" menggambarkan rangkaian fase semua aktivitas mikrobia itu sendiri secara alami, yang sudah diciptakan oleh Sang Maha Sempurna. Namun karena berbagai hal seperti yang kami sampaikan diatas, akan berakibat pada merusak siklus mikrobia alaminya itu sendiri. Rangkaian siklus mikrobia ini terdiri dari berbagai bakteri positif, negatif, dan netral yang hidup bersama saling melengkapi; membantu; memperbaiki berbagai kelainan yang ada dalam tubuh tuan rumahnya.

Jika siklus mikrobia dalam tubuh berjalan baik dan terjadi kerjasama yang optimal, maka daya cerna dan penyerapan nutrisinya pun menjadi maksimal, yang terbuang jadi kotoran bisa minimal. Akan terjadi proses pembuangan atau detoksifikasi, karena sifat alamiah siklus mikrobia akan mengeluarkan zat berbahaya dari tubuh inang atau mengubahnya menjadi bagian dari siklus menjadi tidak dominan dan bahkan bisa menyehatkan. Proses regenerasi sel menjadi lebih maksimal, sehingga proses tumbuh kembang dan pemulihan juga akan maksimal. Penyerapan dan pembentukan volume oksigen ditubuh lebih baik, ternak menjadi tidak mudah sakit dan daya tahan tubuh lebih optimal. Bagitulah sobat peternak Bio Maxter. ☺

Yang mudah cara pakai dan irit serta efektif diberbagai kondisi, ingat selalu BIO MAXTER probiotik ternak andalan kita. Sudah teruji dan memenuhi syarat bersiklus secara sempurna...(epm)

Subscribe to receive free email updates:

2 Responses to "Cuaca Ekstrim, OVK, Manajemen Kandang dan Hubungannya dengan Kemampuan Siklus Mikrobia pada Ternak"

  1. We're a group of volunteers and opening a brand new
    scheme in our community. Your website provided us with helpful info to work on.
    You've performed a formidable process and our whole
    group will probably be thankful to you.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Thanks again for our appreciation. Hopefully this article is beneficial to all breeders and can make us aware for the cultivation of livestock in a safe and responsible manner

      Hapus

Terimakasih kunjungannya, saling berbagi tak pernah rugi.